Sabtu, 20 Februari 2016

Cara Mengetahui Munasabah dan Contoh Munasabah serta Manfaatnya Munasabah



Cara mengetahui munasabah dan Contohnya
Cara mengetahui munasabah :
1.      Harus diperhatikan tujuan pembahasan suatu surat yang menjadi objek pencarian.
2.      Memerhatikan uraian ayat-ayat yang sesuai dengan tujuan yang dibahas dalam surat.
3.      Menentukan tingkatan uraian-uraian itu, apakah ada hubungannya atau tidak.
4.      Dalam mengambil kesimpulannya, hendaknya memerhatikan ungkapan-ungkapan bahasannya dengan benar dan tidak berlebih-lebihan.

Contoh munasabah :
1.      Munasabah antar nama Surat.
Contoh :
Surat Muhammad atau Al-Qital ayat 47 artinya perang, dan Al-Fath ayat 48 artinya kemenangan.

2.      Munasabah antar awal Surat dengan akhir Surat.
Contoh :
            Al-Qur’an Surat Al-Baqarah dimulai dengan kitab suci Al-Qur’an sebagai petunjuk bagi orang yang beriman, dan beriman terhadap kitab terdahulu dan pada akhir surat membahas tentang keimanan Rosulullah beserta kaum mukminin terhadap kitab-kitab terdahulu.

3.      Munasabah antara akhir Surat dengan awal Surat berikutnya.
Contoh :
Bagian akhir surat Al-Fatihahmenerangkan tentang do’a-do’a orang yang beriman, agar ALLAH melimpahkan hidayah kepada mereka (jalan yang lurus) bermunasabah dengan awal surat Al-Baqarah: inilah kitab Al-Qur’an yang tidak ada keraguan sama sekali apa yang ada didalamnya, dan sekaligus merupakan petunjuk (hidayah) bagi orang yang bertaqwa.

4.      Munasabah antar surat secara umum dengan surat berikutnya.
Contoh :
            Antara surat Al-Fatihah dengan surat Al-Baqarah. Surat Al-Fatihah meliputi pokok-pokok ajaran, sedangkan perinciannya terdapat dalam surat Al-Baqarah.

5.      Munasabah antar ayat.
Contoh :
            Surat Al-Ghaasyiyah ayat 17-20
Ÿxsùr& tbrãÝàYtƒ n<Î) È@Î/M}$# y#øŸ2 ôMs)Î=äz ÇÊÐÈ   n<Î)ur Ïä!$uK¡¡9$# y#øŸ2 ôMyèÏùâ ÇÊÑÈ   n<Î)ur ÉA$t6Ågø:$# y#øx. ôMt6ÅÁçR ÇÊÒÈ   n<Î)ur ÇÚöF{$# y#øx. ôMysÏÜß ÇËÉÈ  
17. Maka Apakah mereka tidak memperhatikan unta bagaimana Dia diciptakan,
18. Dan langit, bagaimana ia ditinggikan?
19. Dan gunung-gunung bagaimana ia ditegakkan?
20. Dan bumi bagaimana ia dihamparkan?

Keempat ayat tersebut menjelaskan tentang penggabungan antara onta, langit, gunung-gunung, dan bumi. Keempat ayat tersebut merupakan objek pembicaraan yang terjadi dikawasan padang pasir. Maka mereka disuruh memikirkan bagaimana ALLAH menurunkan hujan dari langit dan onta adalah tunggangan mereka sehari-hari dipadang pasir.

Manfaat mempelajari ilmu munasabah :
1.      Dapat membantu memahami ta’wil ayat.
2.      Dapat mengetahui makna-makna Al-Qur’an dan ‘ijaznya.
3.      Dapat mengetahui kedudukan suatu ayat yang terkadang sebagai penguat ayat sebelumnya/keterangan/tafsir/selingan.
4.      Dapat mengetahui kondisi dan situasi yang merupakan latar belakang adanya suatu peristiwa.
5.      Dapat mengetahui adanya hubungan antara ayat-ayat akhir dan awal-awal ayat suatu surat/sebaiknya.

Istilah munasabah :
            Istilah munasabah menurut para mufassir :
1.      Ar-Razi = Ta’alluq
2.      Sayyid Quthub = Irtibath
3.      Sayyid Rasyid Ridha = Al-Ittisal dan At-Ta’lil
4.      Al-Alusi = Tartib


Tidak ada komentar:

Posting Komentar